Tertantang untuk Lari ke Kantor? Saran Pakar, Biasakan Dulu Jalan Kaki

Tertantang untuk Lari ke Kantor? Saran Pakar, Biasakan Dulu Jalan KakiSandiaga ketika sedang lari pagi. (Foto: Muhammad Fida Ul Haq/detikcom)

Jakarta, Ajakan lari ke kantor, menyerupai yang pernah digaungkan Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno, yakni hal yang nyata untuk kesehatan. Tapi jangan pribadi lari ke kantor bila tidak biasa berjalan kaki jauh.

Menurut Ketua Asosiasi Pelatih Kebugaran Indonesia (APKI), Jansen Ongko, untuk mulai mengakibatkan berlari sebagai rutinitas dan memperoleh manfaat kesehatannya, ada beberapa kondisi yang perlu diperhatikan.

"Untuk memperoleh manfaat kesehatan dari berlari, baiknya diubahsuaikan dengan kondisi fisik. Jadi, tidak mampu pribadi ikut lari 5K, 10K. Kalau pemula harus dimulai dengan berjalan kaki dulu, alasannya yakni lari itu tahapan lanjutan dari aktif berjalan kaki," terangnya.

Baca juga: Siap-siap, Seminggu Sekali Lari ke Kantor!

Kepada detikHealth, ketika ditemui di Fitness Embassy, Jakarta, Selasa (17/10/2017), Jansen menyarankan biar orang-orang yang ingin mulai berlari mencoba banyak berjalan kaki terlebih dulu, setidaknya 10.000 langkah setiap hari.

"Kalau mampu berjalan kaki dulu hingga 10.000 langkah sehari. Bisa dimulai dari mencoba jalan 2.500 langkah, kemudian 7.000 langkah dan seterusnya. Baru mulai berlari ke kantor," saran Jansen.

Untuk menambah porsi berjalan kaki setiap hari, pria yang juga dikenal sebagai hebat gizi ini merekomendasikan penggunaan transportasi umum daripada pribadi.

"Menambah porsi jalan kaki mampu dilakukan dengan menggunakan transportasi umum dan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi," pungkasnya.

Baca juga: Beberapa Alasan untuk Mempertimbangkan Ide Lari ke Kantor
Sumber detik.com