Mengingat Kembali Tujuan Kita Diciptakan Oleh Allah SWT
Saudaraku,
ALLAH Ta’ala berfirman,
“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz-Dzariyat: 56)
Allah tidak menciptakan kita sia-sia, pasti ada suatu perintah dan larangan yang mesti kita jalankan dan mesti kita jauhi. Allah Ta’ala berfirman,
“Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?” (QS. Al-Mu’minun: 115).
Saudaraku,
Ibnu Qayyim Al-Jauziyah mengatakan, “Apakah kalian diciptakan tanpa ada maksud dan hikmah, tidak untuk beribadah kepada Allah, dan juga tanpa ada balasan dari-Nya?” (Madarij As-Salikin, 1: 98)
Jadi beribadah kepada Allah adalah tujuan diciptakannya jin, manusia dan seluruh makhluk. Makhluk tidak mungkin diciptakan begitu saja tanpa diperintah dan tanpa dilarang. Allah Ta’ala berfirman,
“Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggungjawaban)?” (QS. Al-Qiyamah: 36).
Maka saudaraku, sudah seharusnya kita selalu mengingat tujuan kita diciptakan. Allah menciptakan kita sebagai manusia di bumi ini untuk beribadah kepada-Nya. Jangan sampai kita lupa atau bahkan sengaja melupakan bahwa tujuan utama kita hidup di bumi ini adalah untuk beribadah kepada-Nya. Jangan sampai kita menjadi manusia yang merugi. Karena kelak, kita akan mempertanggungjawabkan semuanya di hadapan Allah.