INFO : HATI HATI ! BISA MELEDAK ? Taruh HP di Jok Motor, Siap-siap Masuk Penjara !




  Yes  Muslim  -  Masyarakat Transportasi Indonesia turut angkat bicara mengenai kabar motor meledak karena telepon seluler ditaruh di bawah jok.

Anggota MTI, Djoko Setijowarno, mengatakan, menaruh handphone di dasbor atau jok sepeda motor membahayakan keselamatan lalu lintas. Hal itu dikarenakan handphone dapat mengalami panas berlebih dan menyebabkan kebakaran. Bahkan, tindakan itu juga tergolong melanggar undang-undang tentang lalu lintas dan angkutan jalan.

"Pasal 58 UU 22/2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan menyebutkan, setiap kendaraan bermotor yang dioperasikan di jalan dilarang memasang perlengkapan yang dapat mengganggu keselamatan berlalu lintas," kata Djoko dalam keterangan tertulisnya kepada VIVA.co.id, Rabu 3 Mei 2017.

Menurut Djoko, ada sanksi pidana jika aturan tersebut dilanggar oleh pengendara. Hal itu termasuk diatur dalam pasal 279 UU 22/2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.

"Sesuai orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan yang dipasangi perlengkapan yang dapat mengganggu keselamatan berlalu lintas, sebagaimana dimaksud dalam pasal 58, dipidana dengan pidana kurungan paling lama dua bulan atau denda paling banyak Rp500 ribu," ujarnya.

Atas dasar itu, dia berharap kebiasaan menaruh handphone di jok motor dapat dihindari, demi keselamatan berkendara.

Sebelumnya, jagat maya diramaikan dengan pesan berantai yang menyebut kasus motor meledak karena telepon seluler ditaruh di bawah jok. Kabar itu disebut hoax oleh pihak kepolisian. [opinibangsa.id / nvc]


SEBELUMNYA :


Awas! Jangan Simpan 'Smartphone'-mu di Jok Motor


Musim hujan sudah tiba. Bahkan tak jarang hujan turun tanpa dihantar oleh kelabunya awan. Untuk pengendara sepeda motor, pastinya merepotkan untuk menghadapi hujan yang turun tiba-tiba. Kamu harus mencari tempat aman untuk memakai jas hujan, atau bahkan tempat berteduh untuk melindungi diri dan smartphone dan barang berharga lain.





Bagi yang sedang terburu-buru, hal yang paling diperhatikan adalah keselamatan gadget dan dompet agar terhindar dari hujan. Tak jarang, ada pula yang lansung meletakkan semua barang bawaan di jok motor tanpa sempat berfikir panjang. Namun, tahu kah kamu kalau meletakkan smartphone di bagasi motor itu berbahaya? Yuk, disimak!

Getaran motor. Ketika sepeda motormu berjalan, kemungkinan besar getarannnya akan menyebabkan ponselmu terbentur. Apalagi bila kamu melewati jalanan yang rusak atau memiliki banyak polisi tidur. Bila sering dilakukan, hal tersebut bisa mengakibatkan bagian dalam ponsel rusak. Namun, kamu bisa mencegahnya dengan memakaikan bahan lembut yang tahan goncangan untuk menghindari goresan pada gadgetmu.

Bisa saja meledak. Karena panas atau terjadi konsleting pada komponen ponsel memungkinkan ponsel menjadi gagal fungsi dan meledak seketika. Bisa lebih berbahaya bila membakar sepeda motormu tanpa disadari. Karena ponsel yang berada dalam jok, kemungkinan ledakkan tidak terdengar. Posisi jok motor yang dekat dengan tanki bensin yang mudah terbakar juga bisa membahayakan bila meledak.

Selain tidak boleh diletakkan di jok motor, ponsel pun tidak boleh diletakkan di dalam saku celana karena bisa mengurangi kesuburan bagi laki-laki. Dan juga hindari meletakkan ponsel di dekat kunci mobil, karena ternyata ponsel bisa menghapus kode elektronik yang ada pada kunci.


Layar ponsel yang rentan. Jika sepeda motormu dalam keadaan menyala, panas yang dihasilkan oleh mesin bisa menyebabkan panas pada ponsel. Bagian yang sangat rentan adalah layar ponsel karena terbuat dari liquid yang mudah rusak bila terkena panas yang berlebihan.


Letak Ponsel di Jok Bisa Membuat Motor Meledak?



Pekanews.com – Netizen tengah dihebohkan dengan pesan berantai yang menyebut kasus motor meledak karena telepon seluler ditaruh di bawah jok.
Meski kabar soal peristiwanya disebut hoax oleh kepolisian, namun bagaimana potensi ledakan karena ponsel di bawah jok?
Menurut Kepala Mekanik dari Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) Depok, Jawa Barat, Stanley Sibuea, ponsel bisa saja meledak karena panas atau terjadi konsleting pada komponen ponsel.
“Memungkinkan ponsel menjadi gagal fungsi dan meledak. Bisa lebih berbahaya bila membakar sepeda motor tanpa disadari,” kata Stanley di Jakarta, Rabu 3 Mei 2017.
Menurut Stanley, kasus tersebut bisa terjadi pada motor yang masih menggunakan pengabutan bahan bakar model karburator. Sebab motor model itu disebut tak mampu menahan panas secara berlebih.
“Kalau motor injeksi, sedikit kemungkinannya. Karena motor injeksi sekarang saja sudah dilengkapi dengan charger di bawah jok. Kejadian itu menghinggapi motor model lama,” ujarnya menambahkan.

Standley juga menambahkan motor berpotensi terbakar jika ponsel dalam keadaan panas kemudian disimpan dalam jok motor.
“Handphone android sekarang kan gampang panas, jadi bahaya kalau terkena uap bensin. Handphone bisa meledak karena panas dan bisa terbakar karena bercampur uap bensin,” katanya.
Staf Service Education Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Zahid, menyarankan bila pemotor hendak menyimpan ponsel di bawah jok sebaiknya diposisikan mode “airplane” atau mode pesawat.
“Harus di posisi airplane biar enggak panas. Karena sinyal handphone juga bisa mengganggu sistem kelistrikan motor,” ujarnya.


Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Berbagi informasi bermanfaat juga termasuk amal loh .... Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya @Tahukah.Anda.News


ADA BERITA MENARIK ! 
SCROLL KE BAWAH ! 


Sumber | republished by Yes Muslim - Portal Muslim Terupdate !